CAKARAREPLUBLIK.COM.Dumai, 30 Juni 2025 — Kejaksaan Negeri Dumai turut menunjukkan dukungan terhadap upaya penegakan hukum di wilayah perairan Indonesia. Kepala Kejaksaan Negeri Dumai yang diwakili oleh Kasubsi 2 Seksi Intelijen, Tabah Santoso, S.H., M.H., menghadiri acara Penyambutan Kedatangan Pangkoarmada I beserta rombongan serta Konferensi Pers Penggagalan Penyelundupan Rokok Ilegal oleh Tim F1QR LANAL Dumai yang berlangsung di Mako Lanal Dumai.
Kehadiran Tabah Santoso dalam kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata sinergi antarinstansi dalam menanggulangi tindak pidana penyelundupan yang dapat merugikan negara dalam jumlah besar.
Sebelumnya, pada Sabtu, 21 Juni 2025, Tim Gabungan Fleet One Quick Response (F1QR) Lanal Dumai bersama Koarmada I berhasil menggagalkan upaya penyelundupan rokok ilegal asal Thailand yang diangkut menggunakan kapal KLM. Harapan Indah 99 GT 168 di Perairan Kuala Selat Akar, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau.
Kapal tersebut membawa rokok ilegal merek Camclar tanpa pita cukai. Setelah diamankan, kapal dikawal menuju Dermaga TNI AL Bangsal Aceh pada Minggu, 22 Juni 2025, untuk proses hukum lebih lanjut.
Pembongkaran muatan dilakukan selama dua hari, dengan hasil temuan sebanyak 5.120 dus rokok ilegal atau setara 2.560.000 bungkus, yang diperkirakan menimbulkan potensi kerugian negara mencapai Rp97,9 miliar. Pengecekan barang bukti dilaksanakan pada 23 Juni 2025 oleh Bea Cukai Dumai bersama Kanwil DJBC Riau di Gudang Mako Lanal Dumai.
KLM. Harapan Indah 99 diduga melanggar:
Pasal 102 jo Pasal 7A UU No. 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan
UU No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran
Pemeriksaan barang bukti disaksikan langsung oleh para pejabat tinggi,
Pangkoarmada I, Laksamana Muda TNI Fauzi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., M.Han.
Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polhukam, Irjen Pol Asep Jenal Ahmadi
Komandan Lantamal I, Brigjen TNI Marinir Jadiman Purba, S.E., CHRMP
Wakil Wali Kota Dumai, Bapak Sugiarto
Kepala Kanwil DJBC Riau-Sumbar, serta perwakilan Forkopimda dan Gubernur Riau.
Keberhasilan ini sekaligus menjadi bukti komitmen TNI AL dalam mewujudkan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, dalam memperkuat pengawasan laut dan penegakan hukum di wilayah yurisdiksi Indonesia.
(Linda)