Cakrarepublik.com — Mesah-Tanah putih tanjung melawan —Dalam upaya memperkuat kebersamaan dan mempererat nilai-nilai sosial di tengah masyarakat, Pemerintah kepenghuluan Mesah menggelar kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-22 Tahun 2025, yang berlangsung diseputaran kantor kepenghuluan Mesah pada Kamis (31/07/2025)

Kegiatan yang menjadi agenda tahunan ini diinisiasi oleh Pemerintah Desa sebagai wujud nyata komitmen dalam menjaga tradisi gotong royong yang merupakan warisan luhur bangsa Indonesia. Pelaksanaan BBGRM ini digelar mulai pertengahan bulan juli 2025 lalu, dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari, Camat Tanah putih tanjung melawan (TPTM) dan jajaran, Lurah Melayu besar kota, Datuk penghulu se Kecamatan TPTM, tokoh masyarakat, ketua RT, ibu-ibu PKK, unsur TNI dan polri, hingga masyarakat

Dalam pelaksanaannya, sebelum memulai aktifitas, masyarakat bersama-sama melakukan senam sehat, dilanjutkan dengan kegiatan gotong royong, seperti pembersihan lingkungan, perbaikan jalan lingkungan, pembersihan drainase.

Setiap kepenghuluan telah dijadwalkan secara bergilir untuk menjalankan kegiatan gotong royong di wilayah masing-masing dengan pendampingan dari perangkat desa, Kantor camat, dan unsur TNI dan Polri
Datin penghulu mesah Putri syahrani dalam sambutannya menyampaikan bahwa BBGRM bukan sekadar rutinitas, namun momentum penting untuk mempererat tali silaturahmi, meningkatkan partisipasi aktif masyarakat, dan menghidupkan kembali semangat kolektivitas yang mulai tergerus oleh individualisme.

“Kegiatan ini menjadi pengingat bahwa kita memiliki tanggung jawab bersama dalam menjaga desa kita. Gotong royong adalah kunci kekuatan sosial kita, dan kami harap semangat ini tetap terjaga dalam kehidupan sehari-hari warga,” ujar putri Syahrani
Antusiasme masyarakat tampak tinggi dengan kehadiran mereka yang begitu aktif dan penuh semangat. Suasana gotong royong terasa hidup, menunjukkan bahwa nilai-nilai kebersamaan masih kuat tertanam di tengah kehidupan warga kepenghuluan Mesah
Kegiatan BBGRM ke-22 ini diharapkan dapat menjadi inspirasi berkelanjutan dalam menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan, memperkuat kebersamaan antar warga, serta menciptakan desa yang bersih, sehat, dan harmonis.