banner 728x250
Berita  

Srikandi Polres Kampar Beraksi! Tim Trauma Healing Berikan Sentuhan Harapan di Tengah Banjir Gunung Sahilan

Di tengah genangan air dan suasana muram akibat banjir yang melanda tiga desa di Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, sekelompok Srikandi Polres Kampar hadir membawa secercah harapan.

 

Gunung Sahilan, – Di tengah genangan air dan suasana muram akibat banjir yang melanda tiga desa di Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, sekelompok Srikandi Polres Kampar hadir membawa secercah harapan. Tim Trauma Healing yang dibentuk khusus untuk memberikan dukungan psikologi kepada anak-anak korban banjir ini, turun langsung ke lapangan pada Jumat (17/01/2025).

Dipimpin oleh Aiptu Mimi Juniati, tim yang beranggotakan para polwan Polres Kampar ini menyambangi anak-anak yang terdampak banjir di tiga desa tersebut. Mereka tak hanya membawa bantuan berupa mainan dan makanan ringan, tapi juga secercah semangat dan keceriaan untuk membantu anak-anak melewati masa sulit akibat bencana alam ini.

Wajah-wajah polos anak-anak yang biasanya ceria kini terlihat lesu dan sedih akibat banjir. Mereka kehilangan tempat bermain, rumah, dan aktivitas sehari-hari yang menyenangkan. Tim Trauma Healing hadir untuk menyemangati mereka dengan permainan, canda, dan kegiatan kreatif lainnya.

“Tujuan kami adalah untuk membantu anak-anak memulihkan psikologi mereka yang terdampak banjir,” ujar Aiptu Mimi. “Kami ingin membantu mereka untuk tetap ceria dan semangat, meskipun sedang mengalami situasi yang sulit.

Srikandi Polres Kampar, dengan penuh kasih sayang, berusaha untuk menenangkan anak-anak yang terguncang dengan bencana alam. Mereka memberikan dukungan psikologis dan motivasi untuk tetap semangat menjalani hari-hari. Dengan sabar dan penuh empati, mereka menemani anak-anak bermain, bercanda, dan bernyanyi.

Tim Trauma Healing juga memberikan teknik relaksasi kepada orang tua untuk membantu mereka dalam mengelola stres dan kekhawatiran akibat bencana banjir. Mereka memberikan edukasi tentang bagaimana menghadapi trauma dan membantu anak-anak untuk menjalani kehidupan sehari-hari dengan penuh semangat.

“Kami berharap kegiatan ini dapat membantu anak-anak untuk lebih cepat pulih dari trauma akibat banjir,” tambah Aiptu Mimi. “Semoga anak-anak dapat kembali ceria dan semangat dalam menjalani hari-hari mereka.”

Di tengah kondisi yang sulit, Srikandi Polres Kampar hadir membawa senyum dan harapan untuk anak-anak korban banjir. Mereka membuktikan bahwa polisi tak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban, tapi juga memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama anak-anak yang rentan mengalami trauma.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *