Cakrarepublik.com — Tanah putih tanjung melawan — Kekecewaan para pekerja PT DGS Tanah putih tanjung melawan,kembali dirasakan oleh para pekerja,ketika direktur dan Humas PT dgs,Dimas dan Eduard memberikan bantuan kurban seekor sapi,ke masyarakat
Kekecewaan para pekerja ini,karena para pekerja tidak mendapat pembagian daging kurban, dan mereka mengatakan pihak perusahaan lebih mengutamakan nama baik perusahaan didepan masyarakat.
” pks berkurban satu ekor sapi, tapi kami tidak dapat dagingnya, mereka lebih mengutamakan nama perusahaan agar dipandang baik oleh masyarakat,seharusnya perusahaan mendahulukan kami,” kata seorang pekerja yang namanya tak mau disebutkan pada Senin(16/06/2025)
Kemudian lanjutnya PKS DGS ini para pekerja tidak diperhatikan,mulai dari hal yang sepele, seperti daging kurban pun tak dikasih, hingga ,masalah BPJS, slip gaji, yang tak tentu ujung pangkalnya
“Perusahaan ini selama masih diurus orang orang tersebut,maka kami pekerja tak akan diperhatikan, kami harap mereka mereka itu diganti jangan ada lagi diperusahaan DGS, mereka hanya mementingkan nama” tutup nya
Melalui pesan singkat WhatsApp, humas PT DGS Eduar,SH. Mengatakan bahwa bantuan kurban ini hanya satu ekor dan kalau dibagi dengan para pekerja dagingnya tak cukup
“Sapi kecil, dagingnya paling 70 an kilo kata yang punyo sapi, makanya tak dipotong di pabrik, takut tak cukup bagi, qurban dari perusahaan sapi diserahkan ke musholla, dagingnya di bagaikan ke pada masyarakat, Mudahan tahun depan banyak untung pabrik, bisa potong banyak besok di bagi karyawan” Kata Eduard
Semoga saja niat PT DGS untuk berkurban ke masyarakat tahun ini, tidak mengesampingkan hak hak para pekerja, karena sudah menjadi atensi masyarakat TPTM, bahwa PT DGS ini belum memenuhi hak hak para pekerja seperti slip gaji yang tidak diberikan, BPJS tidak ada,dan status pekerja sampai hari ini tidak jelas.
