CAKRAREPUBLIK.COM – Pekanbaru – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Pekanbaru terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari peredaran narkoba. Pada Selasa (3/12), Rutan Pekanbaru menggelar dua kegiatan penting, yakni pelaksanaan tes urin bagi warga binaan dan petugas serta razia di blok hunian. Langkah ini diambil sebagai bagian dari implementasi 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Tes urin dilakukan secara acak kepada warga binaan dan petugas rutan untuk memastikan tidak ada yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Kepala Rutan Pekanbaru, Bastian Manalu menyampaikan bahwa langkah ini merupakan upaya preventif sekaligus penegasan terhadap komitmen rutan untuk memerangi penyalahgunaan narkoba. “Kami ingin menciptakan lingkungan yang benar-benar bersih dan aman, baik bagi warga binaan maupun petugas,” ujarnya.
Selain tes urin, razia blok hunian dilakukan untuk memeriksa adanya barang terlarang di dalam kamar warga binaan. Razia ini dilakukan dengan pendekatan humanis, mengedepankan komunikasi yang baik dengan warga binaan untuk menjaga kondusivitas.
Kegiatan ini sejalan dengan arahan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk memastikan bahwa lingkungan pemasyarakatan tidak menjadi tempat peredaran barang terlarang. Kepala Rutan juga menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan dilakukan secara berkala untuk memastikan tercapainya target yang diharapkan dalam program akselerasi tersebut.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Riau, Budi Argap Situngkir, mengatakan bahwa “Kegiatan seperti ini merupakan wujud nyata dari komitmen seluruh jajaran Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan reformasi pemasyarakatan. Saya berharap langkah ini terus dijalankan secara konsisten” Ungkap Budi Argap Situngkir.
Leave a Reply